Thursday, March 21, 2013


Uraian Tumbuhan
Uraian tanaman meliputi habitat, morfologi tumbuhan, sistematika tumbuhan, nama daerah, kandungan senyawa kimia, serta khasiat dan kegunaannya.

Habitat
Pare (Momordica charantia L.) banyak terdapat di daerah dataran rendah.  Dapat ditemukan tumbuh liar di tanah terlantar, tegalan, di budidayakan atau ditanam di pekarangan dengan merambat di pagar. Tanaman ini tidak memerlukan banyak sinar matahari, sehingga dapat tumbuh subur di tempat-tempat agak terlindung
( Yohana, 2008 ).

Morfologi Tumbuhan
Kebanyakan berupa terna annual, batang bersusuk lima, panjang 2-5 m, yang mudah merambat rapat. Daun tunggal, bertangkai yang panjangnya 1,5-5,3 cm, letak berseling, bentuknya bulat panjang, berbagi menjari, pangkal berbentuk jantung, warnanya hijau tua, tepi daun bergigi kasar sampai berlekuk menyirip. Bunga tunggal, berkelamin dua dalam satu pohon, bertangkai panjang, berwarna kuning. Buah bulat memanjang, rasanya pahit, warna buah hijau bila sudah masak menjadi oranye. Biji coklat kekuningan, bentuknya pipih memanjang, keras ( Yohana, 2008 ).

Sistematika Tumbuhan
Divisio                         : Spermatophyta
Sub divisio                  : Angiopermae
Class                            : Dicotyledoneae
Ordo                            : Cucurbitales
Famili                          : Cucurbitaceae
Genus                          : Momordica
Spesies                        : Momordica charantia L.

Nama Daerah
Paria, pare, pare pahit, papareh (Jawa), Prieu, peria, foria, pepare, kambeh, paria (Sumatra), paya, paria, truwuk, paita, paliak, pariak, pania, pepule (Nusa Tenggara), Poya, pudu, pentu, paria belenggede, palia (Sulawesi  ( Yohana, 2008 ).

Kandungan Senyawa Kimia
Pare ( Momordica charantia L.) mengandung saponin, flavonoid, vitamin A dan C ( Yohana, 2008 ).
Khasiat dan Kegunaan
Tanaman pahit ini berkhasiat menyembuhkan penyakit diantaranya untuk penyembuhan demam, batuk, radang tenggorokan, sakit mata merah, menambah nafsu makan, kencing manis, rhematik, dan sariawan ( Yohana,2008 ).

Jenis – jenis pare
Tanaman pare yang dibudidayakan dikelompokkan dalam tiga jenis, yaitu :

1. Pare Putih (Pare Gajih atau Pare Bodas)
Ciri-ciri pare putih adalah sebagai berikut :
a. Buah berbentuk bulat panjang, berukuran besar, dan berwarna putih.
b. Permukaan buah berbintil-bintil dengan ukuran besar dan arahnya sepanjang buah.
c. Rasa buah tidak begitu pahit.
2. Pare Hijau ( Pare Gengge atau Pare Kodok)
Ciri-ciri pare hijau adalah sebagai berikut :
a. Buah berebentuk lonjong kecil dan berwarna hijau.
b. Permukaan buah berbintil-bintil dengan ukuran kecil dan halus.
c. Rasa buah pahit.
3. Pare Ular ( Pare Belut atau Pare Alas Leuweung)
Ciri-ciri pare ular adalah sebagai berikut :
a.Buah berbentuk bulat panjang, agak melengkung.
b. Permukaan buah berwarna belang-belang, yaitu hijau keputih-putihan mirip kulit ular.
c. Rasa buah tidak begitu pahit
Share :

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan masukkan saran, komentar saudara, dengan ikhlas saya akan meresponnya.

 
SEO Stats powered by MyPagerank.Net
My Ping in TotalPing.com