Belt/ Tramisi Sabuk : Belt adalah suatu elemen fleksibel yang dapat di gunakan dengan mudah mentranmisi torsi dan gerakan berputar dari suatu komponen ke komponen lainnya, dimana belt tersebut dililitkan pada puli yang melekat pada poros yang akan berputar.
Belt digunakan jarak antara proses dengan motor penggerak yang relatif jauh, sehingga jika menggunakan sistem roda gigi cukup menjadi masalah baik dalam pembuatan maupun dalam biaya, sebab biaya pembuatan roda gigi relatif mahal jika dibandingkan dengan biaya pembuatan puli, lagi pula bermacam-macam ukuran puli banyak tersedia di pasaran. Dalam perencanaan ini digunakan transmisi V-belt
Transmisi Sabuk
– V
V-belt berbuat dari
karet dengan inti tenunan tetoron atau semacamnya dan mempunyai penampang
travesium, v-belt dibelitkan disekeliling alur puli yang membentuk V pula.
Bagian sabuk yang sedang membelit pada puli ini mengalami lengkungan sehingga
lebar bagian dalamnya akan bertambah besar.Gaya gesekan juga akan bertambah
karna pengaruk bentuk gaji,yang akan enghasilkan transmisi daya yang besar pada
tengangan yang relatif rendah,hal ini merupakan salah satu keunggulan V- belt
bekerja lebih halus dan tidak bersuara.
(A)1.Sabuk-V
standart(berlapis tunggal dan banyak)
2.Murah dan pasarnya luas
3.Untuk mesin-mesin industry umum
4.Batas temperature sampai 60oC
(B)1.Sabuk –V
unggul (berlapis tunggal dan banyak)
2.Tahan panas,minyak dan listrik
statis,kekuatan tinggi.
3.Untuk tugas berat dan jumlah sabuk
sedikit
4.batas temperature sampai 90oC
(C)1.Sabuk –V
penampang pendek
2.tahan leturan dan kecepatan tinggi
3.untuk otomobil dan puli dengan diametrer
kecil
4.batas temperature sampai 90oC
(D)1.sabik – V
tugas ringan (tipe-L)
2.tahan lenturan dan kecepatan tinggi
3.untuk mesin- pertanian. Pulli penegang
pada keliling luar sabuk dapat dipakai
4.batas temperature sampai 60oC
(untuk temperature lebih dari dari 60o C lebih baik dipakai
sabuk
– V unggul)
(E)1.sabuk-V
sempit
2.dapat mentransmisikan daya besar
3.untuk mesin mesin industry umum
4.batas temperature sampai 90oC
(F)1.sabuk-V
sempit
2.dapat mentransmisi kecepatan tinggi dan
daya yang besar dengan puli yang kecil dan sempit.
3.untuk otomobil
4.batas temperature sampai 80oC
(G)1.sabuk-V
putaran variabel
2.tahan lenturan dan tekanan samping
3.untuk penurunan putaran variabel
4.batas temperature sampai 90oC
(H)1.sabuk gigi
penampang pendek
2.tahan lenturan dan kecepatan tinggi
3.untuk otomobil besar
4.batas temperature sampai 90oC
( j )1.sabuk segi
enam
2.untuk menggerakkan proses banyak
3.untuk mesin pertanian dan mesin
industri
4.batas temperature sampai 60oC
(K)1.sabun
berusuk banyak
2.dapat menggasilkan putaran kecepatan
sudut yang hampir hampir
3.untuk mesin perkakas dsb
4.batas temperature sampai 80oC
(L)1.sabuk
berlapis kuli dan nilon.
2.untuk transmisi putaran tinggi danjarak
poros tetap
3untuk mesin kertas ,mesin tekstil,dsb
4.batas temperature sampai 80oC
Rasio trnsmisi
(i) pada puli didefinisikan sebagai perbandingan antara kecepatan puli
penggerak dengan puli yang digerakkan atau merupakan perbandingan diameter puli
yang digerakkan dengan diameter puli penggerak dan dirumuskan sebagai berikut:
Perencanaan pully
Pilly
merupakan bagian terpenting dari mesin-mesin sehingga pembuatan pully perlu
dipertimbangkan baik kekuatan pully,proses pengerjaan hingga nilai ekonomis
bahan pully. Pada dunia teknik kususnya kontruksi permesinan kita mengetahu ada
berbagai macam jenis dan bahan yang bisa digunakan dalam kontruksi pully
disesuaikan dengan penggunaan pully tersebut yang dapat kita jumpai
dilapangan,adapun jenis-jenis pully tersebut adalah sebagai berikut:
1 . Bahan Besi Cor/Besi Tuang
Besi cor adalah bahan yang
pertama kali digunakan dalam pembuatan pully mengingat bahan bahan
ini dapat menerima atau
dapat mentransmisikan daya yang besar sehingga banyak digunakan
untuk mesin industri,
mesin pertanian, mesin otomobik,dan lain-lain
2 . Bahan Pully Aluminium
Bahan pully dengan
menggunakan aluminium banyak digunakan untuk peralatan atau perkakas
Dan mesin-mesin rumah
tangga serta dijumpai pada pesawat elektronik
3 . Bahan Pully Plastic
Pully dengan bahan plastic
yang disebut telepon yang banyak digunakan dalam pesawat
elektronika.
4 . Bahan Pully Mild Steel
Bahan pully dengan mild
steel banyak kita jumpai pada mesin-mesin industri dan otomobil.
Pada perencanaan mesin pengolahan pakan ternak ini
pully yang digunakan yaitu pully yang terbuat dari bahan besi cor juga ditinjau
dari segi asoek kekuatan yang disesuaikan pada poros serta selain harga yang
ekonomis dan juga suku cadang yang mudah didapatkan dipasaran.
Jika putaran pulli penggerak dan yang digerakkan berturut- turut adalah n1
dan n2 (rpm) dan diameter dominl masing-masing dp dan Dp (mm), serta
perbandingan u dinyatakan dengan n2/n1 atau dp/Dp. Karena
sabuk V biasanya digunakan untuk menurunkan putaran, maka perbandingan yang
umum dipakai ialah perbandingan reduksi i(i >1) dimana: (sularso,1997):
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan masukkan saran, komentar saudara, dengan ikhlas saya akan meresponnya.