Thursday, March 21, 2013

PENGERTIAN KEPUTUSAN



Pengertian Keputusan
Beberapa definisi keputusan yang dikemukakan para ahli dijelaskan sebagai berikut (Hasan : “Pengambilan Keputusan”, 2004):
1.      Menurut Ralph C. Davis
Keputusan adalah “hasil pemecahan masalah yang dihadapinya dengan tegas. Suatu keputusan merupakan jawaban yang pasti terhadap suatu pertanyaan. Keputusan harus dapat menjawab pertanyaan tentang apa yang dibicarakan dalam hubungannya dengan perencanaan”.
2.      Menurut Mary Follet
Keputusan adalah “suatu atau sebagai hukum situasi. Apabila semua fakta dari situasi itu dapat diperolehnya dan semua yang terlibat, baik pengawas maupun pelaksana mau mentaati hukumnya atau ketentuannya, maka tidak sama dengan mentaati perintah. Wewenang tinggal dijalankan, tetapi itu merupakan wewenang dari hukum situasi”.
3.      Menurut James A.F. Stoner
        Keputusan adalah “pemilihan di antara alternatif-alternatif”. Definisi ini mengandung tiga  pengertian,  yaitu :
      a. Ada pilihan atas dasar logika atau pertimbangan.
      b. Ada beberapa alternatif yang harus dan dipilih salah satu yang terbaik.
      c. Ada tujuan yang ingin dicapai, dan keputusan itu makin mendekatkan pada tujuan tertentu.
4.      Menurut Prof. Dr. Prajudi Atmosudirjo, S.H
Keputusan adalah “suatu pengakhiran daripada proses pemikiran tentang suatu masalah atau problem untuk menjawab pertanyaan apa yang harus diperbuat guna mengatasi masalah tersebut, dengan menjatuhkan pilihan pada suatu alternatif ”.
         Dari pengertian-pengertian keputusan diatas, maka dapat ditarik suatu kesimpulan bahwa keputusan merupakan suatu pemecahan masalah sebagai suatu hukum situasi yang dilakukan melalui pemilihan satu alternatif dari beberapa alternatif.

Pengertian Pengambilan Keputusan
         Beberapa definisi pengambilan keputusan yang dikemukakan para alhi dijelaskan sebagai berikut (Hasan : “Pengambilan Keputusan”, 2004):
1.      Menurut George R. Terry
      Pengambilan keputusan adalah “pemilihan alternatif perilaku atau kelakuan tertentu dari dua atau lebih alternatif yang ada”.
2.      Menurut S.P. Siagian
Pengambilan keputusan adalah “suatu pendekatan yang sistematis terhadap hakikat   alternatif   yang  dihadapi  dan  mengambil  tindakan  yang   menurut
      perhitungan merupakan tindakan yang paling tepat”.
3.      Menurut James A.F. Stoner
Pengambilan keputusan adalah “proses yang digunakan untuk memilih suatu tindakan sebagai cara pemecahan masalah”.
         Dari pengertian-pengertian pengambilan keputusan diatas, dapat disimpulkan bahwa pengambilan keputusan merupakan suatu proses pemilihan alternatif terbaik dari beberapa alternatif secara sistematis untuk digunakan sebagai suatu cara pemecahan masalah.

Pengertian Sistem Pendukung Keputusan
Sistem pendukung keputusan (SPK) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer termasuk sistem berbasis  pengetahuan atau manajemen pengetahuan yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi terstruktur yang spesifik.
Menurut Moore dan Chang (Principle of Service Marketing : 1980) yang diterjemahkan oleh Masrun (Turban dkk : 1995) , sistem pendukung keputusan dapat digambarkan sebagai “sistem yang berkemampuan mendukung analisis ad hoc data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan masa depan dan digunakan pada saat-saat yang tidak biasa”.
         Sedangkan menurut Keen dan Scoot Morton, (Principles of Management : 1968) dalam (Turban dkk, 2005 : 137) sistem pendukung keputusan merupakan “penggabungan sumber-sumber kecerdasan individu dengan kemampuan komponen untuk memperbaiki kualitas keputusan. Sistem pendukung keputusan juga merupakan sistem informasi berbasis komputer untuk manajemen pengambilan keputusan yang menangani masalah-masalah semi struktur”.
         Dengan pengertian diatas, dapat diambil suatu kesimpulan bahwa sistem pendukung keputusan bukan merupakan alat pengambilan keputusan, melainkan merupakan sistem yang membantu pengambil keputusan dengan melengkapi mereka dengan informasi dari data yang telah diolah dengan relevan dan diperlukan untuk membuat keputusan tentang suatu masalah dengan lebih cepat dan akurat. Sehingga sistem ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan pengambilan keputusan dalam proses pembuatan keputusan.
         Menurut Azwar (Sistem Pendukung Keputusan : 1995), dari pengertian sistem pendukung keputusan maka dapat ditentukan karakteristik antara lain :
1.      Mendukung proses pengambilan keputusan, menitik beratkan pada management by perception.
2.      Adanya interface manusia atau mesin dimana manusia (user) tetap memegang kontrol proses pengambilan keputusan
3.      Mendukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah terstruktur, semi terstruktur dan tidak terstruktur.
4.      Memiliki kapasistas dialog untuk memperoleh informasi sesuai dengan kebutuhan.
5.      Memiliki subsistem-subsistem yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga dapat berfungsi sebagai kesatuan item.
6.      Membutuhkan struktur data komprehensif yang dapat melayani kebutuhan informasi seluruh tingkatan manajemen.
Share :

0 komentar:

Post a Comment

Silahkan masukkan saran, komentar saudara, dengan ikhlas saya akan meresponnya.

 
SEO Stats powered by MyPagerank.Net
My Ping in TotalPing.com