Departemen Produksi
Departemen produksi di PT. MUTIFA terdiri
atas tiga bagian, yaitu:
- Departemen produksi beta laktam
- Departemen
produksi solid non beta laktam
- Departemen produksi cair non beta laktam
Ada pun tugas dan tanggung jawab departemen
produksi , yaitu :
· Melaksanakan
pembuatan obat mulai dari pengolahan, pengemasan primer dan sekunder, sampai karantina produk jadi.
· Melaksanakan
secara teknis dan administrasi semua tugas selama pengelolahan dan pengemasan
dengan berpedoman pada prosedur tetap (protap) yang ditetapkan.
·
Jika
ada kegagalan dalam produksi, mendiskusikannya dengan manager QC dan
mencari penyebab serta jalan keluar.
· Bertanggung
jawab agar alat atau mesin untuk keperluan produksi dikualifikasi atau
divalidasi serta dipakai dengan benar.
· Turut
membantu pelaksanaan inspeksi CPOB dan menjaga pelaksanaan serta pematuhan
terhadap peraturan CPOB.
·
Memelihara
kebersihan daerah produksi.
Bagian-bagian produksi PT. MUTIFA terdiri atas:
a. Unit tablet
Unit
ini dilengkapi dengan timbangan, mesin mixer, granulator, mesin pencetak
tablet, oven, lubrikator, FBD (Fluid Bed
Dryer), mesin penyalut,
mesin strip, dan mesin blister. Hal-hal yang diperiksa selama produksi adalah
keseragaman bobot, waktu hancur, ketebalan, kekerasan, kadar zat berkhasiat, friability,
LOD (Loss On Drying), dan disolusi.
Bagan proses pembuatan tablet dapat dilihat pada lampiran 2 halaman 74.
b. Unit kapsul
Mesin-mesin
yang digunakan pada produksi kapsul adalah mesin mixer, mesin pengisi
kapsul dan oven. Pada produksi kapsul perlu diperhatikan kondisi ruangan yaitu
temperatur dan kelembaban. Hal-hal yang diperiksa selama produksi adalah
keseragaman bobot, kadar zat berkhasiat, waktu hancur, disolusi, dan LOD. Bagan
proses pembuatan kapsul dapat dilihat pada lampiran 3 halaman 75.
c. Unit liquida
Unit liquida memproduksi sediaan bentuk
cair seperti suspensi, emulsi dan sirup.
Unit ini dilengkapi dengan mesin mixer dan mesin pengisi obat ke dalam
wadah. Hal-hal yang diperiksa selama produksi adalah pH larutan, berat jenis
(BJ) larutan, keseragaman volume, viskositas larutan, kadar zat berkhasiat, dan
kebocoran wadah. Bagan proses pembuatan liquida dapat dilihat pada lampiran 4
halaman 76
d. Unit salep
Mesin-mesin yang digunakan pada produksi
salep antara lain mesin mixer dan
mesin pengisi salep ke dalam wadah. Hal-hal yang diperiksa selama produksi
adalah keseragaman bobot, kadar zat berkhasiat dan homogenitas. Bagan proses pembuatan salep.
Departemen Pemastian Mutu/Quality
Assurance (QA)
Departemen QA bertanggung jawab dalam menjamin mutu suatu produk mulai dari
pemesanan bahan baku dan kemasan obat sampai obat siap dikonsumsi konsumen,
termasuk di dalamnya pemilihan pemasok. Sistem mutu ditetapkan berdasarkan
CPOB.
Tugas-tugas bagian pemastian mutu mencakup:
- Desain dan pengembangan obat
dilakukan dengan cara yang memperhatikan persyaratan CPOB.
- Semua langkah produksi dan
pengendalian diuraikan secara jelas dan CPOB diterapkan.
- Tanggung jawab manajerial diuraikan
dengan jelas dalam uraian jabatan.
- Pengaturan disiapkan untuk pembuatan
pasokan dan penggunaan bahan awal dan pengemas yang benar.
- Validasi yang perlu dilakukan.
- Pengkajian terhadap semua dokumen yang terkait dengan proses pengemasan dan pengujian batch, dilakukan sebelum memberikan pengesahan pelulusan untuk distribusi. Penilaian hendaklah meliputi semua faktor yang relevan termasuk kondisi pembuatan, hasil pengujian atau pengawasan selama proses, pengkajian dokumen produksi termasuk pengemasan, pengkajian penyimpangan dari prosedur yang telah ditetapkan, pemenuhan persyaratan dari spesifikasi produk jadi dan pemeriksaan produk dalam kemasan akhir.
- Obat tidak dijual atau dipasok sebelum manager pemastian mutu menyatakan bahwa tiap batch produksi dibuat dan dikendalikan sesuai dengan persyaratan yang tercantum dalam izin edar serta peraturan lain yang berkaitan dengan aspek produksi, pengawasan mutu dan pelulusan produk.
- Tersedia pengaturan yang memadai untuk memastikan bahwa sedapat mungkin produk disimpan, didistribusikan dan selanjutnya ditangani sedemikian rupa agar mutu tetap dijaga selama masa edar /simpan obat.
- Tersedia prosedur inspeksi diri atau audit mutu yang secara berkala mengevaluasi efektivitas dan penerapan sistem pemastian mutu.
- Pemasok bahan awal dan pengemas dievaluasi dan disetujui untuk memenuhi spesifikasi mutu yang telah ditentukan oleh perusahaan.
- Penyimpangan dilaporkan, diselidiki
dan dicatat.
- Tersedia sistem persetujuan terhadap perubahan yang berdampak pada mutu produksi.
- Prosedur pengolahan ulang dievaluasi dan disetujui.
- Evaluasi mutu produk berkala dilakukan untuk verifikasi konsistensi proses dan memastikan perbaikan proses yang berkesinambungan.
Departemen Pengawasan Mutu/Quality Control (QC)
Departemen QC di PT. MUTIFA terdiri dari tiga bagian, yaitu:
a. Unit QC
b. Bagian
Registrasi
c. Bagian Standarisasi
Unit QC di PT. MUTIFA bertanggung
jawab untuk memastikan bahwa:
- Bahan awal untuk produksi obat
memenuhi spesifikasi identitas, kemurnian, kualitas dan keamanan yang
telah ditetapkan.
- Semua pengawasan selama proses (in process control) dan
pemeriksaan laboratorium terhadap suatu batch obat telah
dilaksanakan dan batch tersebut memenuhi spesifikasi.
- Suatu batch obat memenuhi
persyaratan mutunya selama waktu peredaran yang telah ditetapkan.
Bagian standarisasi bekerja sama dengan departemen R&D dalam melakukan analisis dan evaluasi terhadap
produk mulai dari pembelian bahan baku sampai produk jadi. Tujuannnya adalah
untuk menentukan kualitas produk yang dihasilkan.
Bagian registrasi juga bekerja sama dengan
departemen R&D. Dalam waktu bersamaan dengan trial formulasi skala produksi
yang dilakukan oleh departemen R&D, bagian registrasi ini melakukan
pendaftaran produk ke Balai POM. Bagian registrasi ini dibantu oleh seorang
administrasi desain yang bertugas membuat desain kemasan suatu produk.
Departemen
Research and Development (R&D)
Adapun tugas dan kegiatan departemen R&D
adalah :
- Mengembangkan dan merencanakan
formula baru.
- Mengevaluasi dan memperbaiki formula
yang sudah beredar kemudian diinformasikan ke departemen QC dan produksi.
- Bekerja
sama dengan unit QC dalam menentukan standarisasi bahan baku, kemasan dan
obat jadi.
- Mengelola perpustakaan.
Kegiatan R&D PT. MUTIFA difokuskan pada bidang formulasi. Departemen
R&D melakukan penelitian untuk mendapatkan formula baru berdasarkan
permintaan dari bagian pemasaran. Bagian pemasaran juga memberikan ide-ide atau
usulan kepada bagian formulasi untuk membuat suatu produk baru yang dianggap dapat
laku di pasaran.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan masukkan saran, komentar saudara, dengan ikhlas saya akan meresponnya.