Perbedaan Pasta Gigi Anak dengan Pasta
gigi Dewasa
Pembersihan gigi anak dimulai
sejak gigi mulai erupsi karena menurut penelitian terakhir yang dilakukan oleh
Edwardson dan Mejare (1978), bakteri penyebab penyakit gigi ada di rongga
mulut, begitu gigi mulai muncul di rongga mulut.
Pemakaian pasta gigi pada anak
dianjurkan setelah anak dapat berkumur dan meludahkan cairan yang terdapat di
dalam mulut. Penyikatan gigi ini harus sepengetahuan orang tua, artinya orang
tua harus mengawasi anak saat anak menggosok giginya. Pada mulanya pasta gigi
yang dipakai sebaiknya pasta gigi yang tidak mengandung fluor. Kemudian, ketika
anak sudah dapat berkumur dengan baik, orang tua dapat memberikan pasta gigi
yang mengandung fluor.
Namun, jarang sekali kita
jumpai pasta gigi untuk anak yang tidak mengandung fluor. Banyak orangtua yang
memberikan pasta gigi untuk anaknya sama dengan pasta gigi yang dipakai oleh
orang dewasa, hal tersebut bisa terjadi karena harga pasta gigi anak yang lebih
mahal dan beranggapan bahwa komposisi pasta gigi untuk anak-anak dan orang
dewasa adalah sama, yang membedakannya hanyalah dalam hal rasa, sehingga
orangtua lebih menyukai memberikan pasta gigi dewasa untuk anaknya.
Pasta gigi anak, idealnya aman
untuk kesehatan giginya, dengan perkataan lain, tidak terlalu banyak mengandung
bahan kimia yang biasanya ada dalam pasta gigi orang dewasa, tetapi mampu
bereaksi terhadap plak.
Antara pasta gigi anak dan pasta
gigi untuk orang dewasa terdapat beberapa perbedaan, antara lain :
a. Pasta gigi orang dewasa mengandung kadar
fluor yang tinggi. Kadar fluor yang tinggi tidak dianjurkan untuk pasta gigi
anak karena apabila fluor tertelan dalam jumlah yang banyak bisa mengakibatkan
keracunan pada anak. Pasta ggi untuk anak, idealnya mengandung fluor sebanyak
30 % dari jumlah kandungan fluor pada pasta gigi untuk dewasa, berarti
mengandung 0,03 % fluor. Diharapkan dengan konsentrasi fluor 0,03 % dapat
menghambat proses terjadinya karies.
b. Pasta gigi orang dewasa mengandung
deterjen yang cukup kuat. Apabila anak menggunakan pasta gigi untuk orang
dewasa yang mengandung bahan ini maka bisa mengakibatkan mulut terasa kering
dan perih
c. Pasta gigi orang dewasa biasanya ada yang
mengandung Sodium Lauryl Sulfate (SLS)
yang merupakan deterjen sintetis yang sangat ampuh untuk membersihkan lantai.
Apabila anak memakai pasta gigi yang mengandung bahan tersebut, bahkan bila
sampai termakan maka zat ini dapat membuat mulut anak terasa terbakar
d. Pasta gigi orang dewasa biasanya
mengandung harsh abrasive yang dapat
mengikis lapisan email gigi anak
e. Pasta gigi orang dewasa sering mengandung
perasa yang kuat (harsh flavorings) yang
justru tidak disukai oleh anak karena meninggalkan rasa yang tidak enak di
mulut usai menyikat gigi
Data Pasta Gigi Anak Yang
Beredar di Indonesia
Ada
banyak merek pasta gigi anak yang beredar di Indonesia. Setiap merek pasta gigi
mengandung komposisi yang secara umum adalah sama, tetapi dalam konsentrasi
yang berbeda. Hampir semua pasta gigi anak yang beredar di pasaran mengandung
fluor, bahkan kita tidak bisa menjumpai pasta gigi anak yang tidak mengandung
fluor.
Menurut
dr. Pankaj Goel, seorang ahli penyakit mulut dari Maulana Azad Medical College,
India, pemakaian pasta gigi yang mengandung fluor tidak bleh diberikan pada
anak di bawah umur 4 tahun. Maka pasta gigi yang sangat baik dan dianjurkan
untuk digunakan oleh anak-anak da adalah pasta gigi dengan merk Macleans
Milkteeth yang kandungan fluor yang terdapat di dalammnya hanya sebesar 448,43
ppm, serta tidak menggunakan tambahan rasa, sehingga anak tidak tertarik untuk
menelannya.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan masukkan saran, komentar saudara, dengan ikhlas saya akan meresponnya.